ERP berbasis Data dan Informasi

Enterprise Resource Planning (ERP) erat kaitannya dengan data dan informasi, tanpa adanya data ERP tidak akan berjalan dengan baik, mengapa? Karena pada hakikatnya ERP adalah mengelola semua semua sumber daya yang ada di perusahaan mulai dari produksi, pegawai, hingga akuntansi dalam bentuk data.

Data terbagi menjadi dua jenis yaitu data transaksional dan data historis, dimana data transaksional biasanya data yang bersumber dari sistem informasi tanpa memperhaikan history, apabila data historis ialah data yang selalu mencatat setiap perubahan yang terjadi untuk tujuan analisis. Data dan informasi memiliki peran dan manfaat dalam ERP misalnya berguna untuk menyusun perencanaan, minimnya data secara kuantitas maupun kualias tidak akan menghasilkan analisa yang baik dan tidak akan cukup kuat untuk dijadikan acuan sebagai pengambilan keputusan. Pengolahan data dilakukan berdasarkan format dan struktur masing-masing, data transaksional diolah dengan OLTP (On Line Transactional Processing), data historis diolah dengan OLAP (On Line Analytical Processing), dan terdapat beberapa metode aliran data yang digunakan seperti ETL (extract, transformation, load) dan ELT (extract, load, transformation). Manajemen data dan informasi pada ERP berguna untuk memfokuskan pengguna akan data yang diperlukan berdasarkan role-nya yaitu pengguna level atas memerlukan laporan dan hasil analisa untuk kebutuhan pengambilan keputusan, pengguna level dua (tengah) yaitu pegawai yang bertugas mengelola laporan, dan pengguna level bawah yaitu data scientist yang mengelola database atau data warehouse perusahaan.

Sumber data dan informasi pada ERP didapatkan dari data warehouse, data mart (apabila cakupan kecil), dan On Line Analytical Processing yaitu data hasil analisis atau data historis. Selain itu,  Customer Relationship Management (CRM) yaitu sistem informasi yang mengelola semua yang berhubungan dengan customer atau pelanggan seperti kebiasaan pelanggan, ketertarikan dan minat pelanggan, CRM juga dapat berupa social media yang biasa dikenal dengan social CRM. Data dan informasi pada ERP juga bersumber dari business intelligence yaitu merupakan sebuah software atau sistem yang melakukan ekstraksi data operasional perusahaan (mengumpulkan, menyimpan, menganalisis, dan menyuguhkan) dalam bentuk data warehouse untuk mendukung pengambilan keputusan bisnis oleh petinggi perusahaan. Supply Chain Management juga turut menyumbang data dan informasi pada ERP, seperti yang kita ketahui bahwa ERP mengelola semua sumber daya perusahaan termasuk bahan baku untuk keperluan produksi perusahaan.

ERP berbasis data dan informasi diimplementasikan dalam bentuk modul aplikasi, engine pengolah data, sistem terintegrasi, dan data terintegrasi. Modul aplikasi mengelola semua data dan informasi perusahaan mulai dari produksi, pegawai, hingga akuntansi. Engine pengolah data menghasilkan report atau laporan dan grafik yang berguna untuk penentuan strategi dan pengambilan keputusan. Yang terakhir, sistem terintegrasi dan data terintegrasi, seperti yang kita ketahui bahwa ERP erat kaitannya dengan integrasi karena semua komponen dalam perusahaan harus terintegrasi untuk mencapai hasil maksimal (tidak dapat berdiri sendiri), integrasi dilakukan baik sistem maupun data.